Toksisitas Kimia Pemadam Kebakaran

May 19, 2017

Tinggalkan pesan

1.1211 (metilen fluorida satu bromin metana), suhu ruangan sedikit berbau aromatik, beracun, setelah digunakan harus diventilasikan untuk mencegah keracunan atau mati lemas;

2.1301 (bromine methane), suhu ambient sedikit aromatik, toksik, setelah digunakan harus berventilasi untuk mencegah keracunan atau mati lemas;

3.2402 (etilena diklorida), pada suhu kamar sedikit rasa aromatik, beracun panas dan tinggi, penggunaan harus menggunakan masker gas yang baik;

4.1202 (diklorometana), pada suhu kamar sedikit rasa aromatik, toksik, setelah digunakan harus berventilasi untuk mencegah keracunan atau mati lemas;

5 F M200 (HFC-227ea), tidak berwarna dan tidak berasa pada suhu kamar, tidak beracun, tidak ada ventilasi setelah digunakan;

6. Karbon dioksida (CO2), suhu ruangan tidak beracun tidak berasa, gas mencekik, setelah digunakan harus berventilasi jika terjadi mati lemas;

7. Karbon tetraklorida (CCL4), suhu sedikit manis, bila nyala api beracun, setelah digunakan harus berventilasi untuk mencegah mati lemas;

8. Serbuk kering (NAHCO3), tidak beracun dan tidak berasa pada suhu kamar, saat api dirangsang saluran pernapasan, setelah digunakan harus berventilasi;

9. Bubuk kering ($ literal), tidak beracun dan tidak berasa pada suhu kamar, saat api dirangsang saluran pernapasan, setelah digunakan harus berventilasi;

10. Serbuk kering (Nh4h2pom), tidak beracun dan tidak berasa pada suhu kamar, api dapat merangsang saluran pernafasan, setelah digunakan harus berventilasi.